Monday 2 December 2013



jadi kalo cewenya O, cowonya apa?? -_-
gambar dari sini

Transisi


Tansisi..
Masa yang biasanya orang lain tak menyukainya, masa yang kadang ku benci. Karena dimasa-masa itu aku harus kembali bergelut dengan pembiasaan baru. Tapi tetap saja aku merasa begitu menjengkelkannya masa itu, karena itu artinya,,aku harus berpisah dengan masa lalu.

Ini bukan tentang masa transisiku. Tapi masa transisi orang lain yang seringkali kusebut mereka dekat denganku. Entahlah mereka menyebutku seperti apa. Tak jauh beda dengan beberapa tahun lau. Masa itu kembali berulang.

Mereka telah menjemput takdirnya lebih dulu.

Ketika aku sedang menunggu kakak kostan yang sedang sidang skripsi. Tak ada yang lebih membahagiakan saat melihat senyumnya mengembang dan memeluku erat. Sungguh, aku ikut bahagia dengan itu.
Bahkan pada momen bahagia lainnya. Aku ikut rempong, bahkan yang paling ekstrim juga minta didandanin. Bertingkah seperti layaknya seorang anak bawang yang mengikuti apapun yang dilakukan kakaknya. Kemudian numpang narsis berfoto-foto ria dengan kakak kostan (juga). Dan ini juga sungguh, aku ikut bahagia karena mereka, meskipun di dalam hati kecil ada yang berbicara,"sebentar lagi mereka akan meninggalkanmu Nis".
Ah iya, memang sudah saatnya mereka memenuhi takdir masing-masing. Suatu saat nanti aku pasti juga demikian.


Waktu terus berlalu. Setiap orang punya urusan masing-masing. Setiap jiwa kan menemui takdirnya. Memang seharusnya demikian, pun juga diriku. Suatu saat kan pergi juga meninggalkan masa lalu. Karena ditinggalkan atau meninggalkan adalah suatu pilihan.

Semoga dengan menyusun beberapa kata di sini, setidaknya bisa menyampaikan beberapa patah isi hati. Sebentuk kata sederhana sebagai pengganti lidah yang ada tempat untuk mengungkapnya, karena terkadang pendengar terbaik adalah kertas putih yang siap menerima coretan apapun, kita semua memilikinya.

Alhamdulillah akhirnya inget password blog, semoga azzam buat nulis rutin di blog bukan hoax!